Masuk

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Nekat Gelapkan Uang Koperasi, Agus Susanto dan Istrinya Harus Berurusan Dengan Hukum

Senin, 26 Agustus 2024 | Agustus 26, 2024 WIB Last Updated 2024-08-26T16:08:12Z


Tangerang, Liputan86.com - Salah Satu anak tukang bangunan, Agus Susanto dan istrinya nekat gelapkan uang Koperasi milik KSP pancadana akhirnya harus berurusan dengan hukum


Agus Susanto dan istrinya mulyanih kedua suami istri warga RT. 07/Rw. 04, Desa cengklong, kecamatan  Kosambi tersebut akhirnya di polisikan karena diduga kuat telah menggelapkan uang milik koperasi simpan pinjam panca dana sebesar Rp 132.000.000 Juta rupiah.


 Berdasarkan informasi yang dihimpun, Agus dan istrinya mengajukan puluhan berkas permohonan pinjaman uang ke koperasi tempatnya bekerja, dengan nilai bervariasi.


"Modus yang dilakukan, diduga dengan cara mengajukan kredit menggunakan fotocopy KTP warga dengan nilai pinjaman bervariasi, antara Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta hingga 2 juta rupiah, ternyata foto copy KTP tersebut semuanya fiktif, uang yang di keluarkan oleh KSP panca dana digunakan untuk keperluan pribadinya dan istrinya, 26 Agustus 2024.


Ketika kami konfirmasi kepada salah satu penyidik Polsek teluk naga " ia benar yang bersangkutan sudah kita panggil untuk klatlrifikasi tadi" Ujarnya.


" Ia pak, Agus itu sudah beberapa kali, dulu dia kerja di koperasi persis di depan rumahnya itu kan org buka koperasi, tapi di gelapkan uang 20 juta rupiah oleh Agus itu pak"., ujar salah satu tetangga yang enggan disebutkan namanya


" Awal-awal emang kita sering lewat rumah dia keluarganya sering rame disitu banyak sekali bagi-bagi uang hampir setiap hari rame dirumahnya, ternyata itu uang koperasi ya, waduh malumaluin kita orang cengklong aja apalagi kita satu Rw waduh emang udah sering orangnya pak, Banyaknya jadi modusnya kayak gitu pak" , kata salah satu warga RW 07 Desa cengklong.


Kita coba menghubungi direktur utama KSP panca dana, " iya memang sudah di laporkan biarkan saja proses hukumnya masih berjalan"., tandasnya. 


Kami mencoba konfirmasi menghubungi yang bersangkutan agus dan istrinya, namun HP yang bersangkutan tidak aktif, hingga berita ini di publikasikan ( ARS)