Tangerang,Liputan86.com - Dewan Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sepatan, bersama Ovi Merch dan ASN (Akademi Sablon Nusantara), menggelar Pelatihan Teknik dan Kewirausahaan Sablon di Teras Rumah Dinas Camat Sepatan, Kabupaten Tangerang.
Kegiatan yang digelar selama 2 hari sejak 21 sampai 22 Oktober 2023 itu diikuti oleh puluhan peserta baik dari wilayah setempat maupun dari luar daerah yang bertujuan untuk menciptakan entrepreneur muda yang andal di dunia persablonan.
Ketua DPK KNPI Kecamatan Sepatan Ade Muslihat mengatakan tujuan pihaknya melaksanakan pelatihan tersebut selain untuk memberikan edukasi keahlian dan wawasan di dunia sablon juga untuk membuka lapangan pekerjaan.
"Agar penggiat sablon mulai dari pemula hingga mahir dapat mengetahui teknik tata cara penyablonan yang sesuai dengan standar operasional prosedur" kata Ade Muslihat yang akrab disapa Godel Minggu 22 Oktober 2023.
Ditambahkan Bendahara DPK KNPI Kecamatan Sepatan Pungki Ari wibowo mengatakan ada 20 peserta yang ikut pelatihan, berasal dari Bogor, Depok, Serang dan kabupaten tangerang.
Dia berharap kepada para peserta yang telah mengikuti pelatihan dapat membuka serta membesarkan usahanya di bidang sablon.
"Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi penggiat sablon dan dapat menciptakan enterpreuner muda yang andal dibidang sablon khususnya wilayah Kecamatan Sepatan" kata Pungki Ari wibowo.
Selain Pelatihan Teknik dan Kewirausahaan Sablon kata pemuda yang akrab disapa PAW pihaknya akan kembali menggelar kegiatan digital marketing.
"Selanjutnya kami akan menindaklanjuti hasil kegiatan pelatihan ini dengan mempersiapkan kegiatan digital marketing yang menjadi sambungan dari prosesi kegiatan KNPI Sepatan" pungkasnya.
Sementara salah satu pelaku usaha sablon di Kecamatan Sepatan Opi sablon mengaku sangat terbantu dengan adanya pelatihan tersebut karena menurutnya teknik sablon yang sulit dan membutuhkan waktu lama bisa sederhana dan mudah untuk dikerjakan.
"Banyak sekali teknik-teknik yang saya dapatkan dari pelatihan ini seperti teknik separasi dan pisah warna, semoga bisa menghasilkan produk berkualitas dan berdaya saing dikanca nasional" tutup Opi singkat
(Aris)