Tangerang,Liputan86.com- Pemerintah Kecamatan Sukadiri bersama Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Tangerang adakan giat tentang Sosialisasi Pencegahan Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba, bertempat di ruang cabang PGRI sukadiri Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Kamis (24/11/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Sukadiri Ahmad Hapid, Kasi Satpol PP Nandang Syafei, Ketua BNK Tangerang H Didi Sutardi, Babinsa, Binmas, Dewan Guru berserta siswa-siswi Man 2 dan SMAN 21.
“Secara khusus saya BNK Kabupaten Tangerang membuat strategi tim terpadu kecamatan yang akan melakukan pendekatan agar kantor kantor dinas dan pendidikan bersih dari narkoba,” kata ketua BNK Kabupaten Tangerang H Dedi Sutardi.
Lanjutnya, Dedi mengatakan bahwa ini harus terprogram serta harus melakukan pendekatan secara bertahap, termasuk di perusahan - perusahan para karyawan harus bersih dari narkoba.
“Saya berharap di setiap kantor baik intansi pemerintah, pendidikan atau perusahan swasta harus terus berkampanye hindari atau jauhi narkoba baik menggunakan spanduk atau sosialisasi langsung agar mempersempit ruang lingkup narkoba itu sendiri,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Camat Sukadiri Ahmad Hapid menyampaikan bahwa dirinya akan mendukung dengan adanya program dari BNK Kabupaten Tangerang dan perlu adanya pembentukan Satuan tugas khusus (Satgasus) ditingkat Kecamatan dan Desa.
“Masalah Narkoba dikalangan masyarakat itu sangat vital jadi saya berharap harus di buat satgasus yang bisa di biayai oleh pemerintah kalau cuma hanya himbauan seperti spanduk atau yang lain nya menurut saya kurang efektif, bukan tidak bagus hanya saja tidak ada penanganan khusus jadi kalau di bentuk satgas tiap Kecamatan dan Desa, narkoba bisa terpantau langsung,” jelasnya.
Tambahnya, Hapid sangat apresiasi BNK Kabupaten Tangerang dan semua pihak yang peduli menjaga generasi muda milineal untuk menjauhi Narkoba.
"Terimakasih kepada BNK Kabupaten Tangerang, Muspika Kecamatan Sukadiri, semua pihak yang terlibat giat hari ini, semoga dengan adanya sosialisasi kita bisa mencegah dan menjauhi anak-anak dari obat-obatan terlarang, untuk dewan guru dan orang tua yang ada dirumah selalu pantau terus anak-anak serta siswa-siswinya agar tidak salah dalam pergaulan," jelasnya.
(ARIS)
