Tangerang,Liputan86.com- Mengantisipasi banjir kembali terjadi akibat hujan yang turun deras beberapa warga Desa Banyuasih, Kecamatan Mauk gotong royong membersihkan saluran air di sekitar lingkungan warga dan sepanjang jalan raya utama, Selasa (27/9/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Banyu Asih, Staf Desa, dan Masyarakat Desa Banyu Asih.
Beberapa hari belakangan ini, wilayah tempat tinggal mereka itu tidak jarang terendam banjir. Meskipun ketinggian air tidak sampai sepinggang orang dewasa, namun sangat mengganggu aktifitas warga.
Pembersihan selokan/saluran air dilakukan dengan cara mengeluarkan lumpur dan sampah yang menghambat aliran air. Warga menggunakan alat berupa cangkul, sekop dan beko untuk mengeruk,dan beberapa alat yang dibutuhkan lainnya, bersama- sama membersihkan selokan di sekitar rumah mereka dan di sepanjang jalan raya utama.
Saat Awak Media mewawancara Kades Ahmad Hariri mengatakan, tujuan kegiatan gotong royong tersebut untuk mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat atas, menengah, bawah, agar peduli dengan lingkungan.
" kami Pemdes bersama warga Desa Banyu Asih gotong royong untuk membersihkan saluran air di sekitar rumah warga dan jalan raya agar tidak terjadi banjir terus menerus saat hujan," Ucap Kades kepada Liputan86.com.
Lanjutnya, Kades Ahmad hariri sudah melakukan pembuatan proposal terkait bantuan pembangunan dari Dinas terkait.
" kami Pemdes Banyu Asih sudah melakukan pembuatan serta pengajuan proposal kepada pihak Kecamatan, Kabupaten, dan Provinsi agar bisa membantu pembangunan saluran irigasi air di Desa Banyu Asih pada tahun 2020, tapi sampai saat ini belum terealisasikan, harapan kami semua kepada Dinas terkait bisa membantu dan semoga kedepannya kegiatan gotong royong ini menjadi rutinitas Desa Banyu Asih agar lingkungan bersih dan semuanya Sehat," Pungkas Kades Ahmad Hariri Saat akhiri Wawancara Kepada liputan.86.com
(Aris)
