Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III, Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto, M.Tr. (Han)., memberikan motivasi serta semangat belajar dan berlatih kepada segenap Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL). Sebagai calon Perwira dan Pemimpin TNI Angkatan Laut, Taruna AAL harus memiliki moral yang baik dan loyalitas yang tinggi serta siap berkorban untuk memberikan pengabdian terbaik kepada TNI, bangsa dan negara.
Pesan tersebut disampaikan Pangkoarmada III ketika memberikan pembekalan kepada Taruna AAL Tingkat lII Angkatan ke-67 di gedung serba guna Mako Lantamal XIV Jl. Bubara No. 1 Kel. Klaligi, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Papua Barat, Sabtu (5/12/2020). Kunjungan Taruna AAL yang berjumlah 81 orang (10 Taruni) dalam rangka latihan praktek pelayaran Astronomi “Kartika Jala Krida” dengan menggunakan KRI Bima Suci dan akan berada di Sorong selama tiga hari.
Dalam pembekalannya, Pangkoarmada III menjelaskan sejarah singkat terbentuknya Koarmada III, struktur organisasi, wilayah kerja, tugas dan fungsi Koarmada III. Dijelaskan bahwa berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 12 tahun 2018 telah dibentuk sejumlah satuan baru TNI di wilayah timur Negara Kesatuan Republik Indonesia, yaitu Divisi-3 Kostrad, Komando Armada III, Koopsau III, dan Pasmar 3 yang diresmikan oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., pada tanggal 11 Mei 2018 di lapangan upacara Mako Koarmada III sementara Jl. Bubara No. 1, Kota Sorong, Papua Barat. Sejak tanggal 16 November 2020, Koarmada III telah menempati Mako sesungguhnya di Katapop, Distrik Salawati, Kab. Sorong.
Koarmada III memiliki tugas menegakkan kedaulatan dan hukum serta menjaga keutuhan NKRI di wilayah Indonesia timur yang diaktualisasikan dalam bentuk menyelenggarakan operasi intelijen maritim guna mendukung pelaksanaan operasi laut, menyelenggarakan operasi tempur laut dalam rangka OMP (Operasi Militer Perang) baik operasi gabungan maupun mandiri, menyelenggarakan OMSP (Operasi Militer Selain Perang) baik berupa operasi laut sehari-hari maupun operasi keamanan laut di wilayahnya sesuai dengan kebijakan Panglima TNI.
Tugas-tugasnya antara lain membina kemampuan dan kekuatan komponen Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT), membina kemampuan peperangan laut, membina kesiapan operasional untuk melaksanakan OMP dan OMSP dalam rangka pengendalian laut serta proyeksi kekuatan ke darat lewat laut dalam rangka penegakan kedaulatan dan hukum di laut sesuai kebijakan Panglima TNI serta membina potensi maritim menjadi kekuatan pertahanan dan keamanan negara di laut yang berkedudukan di bawah dan bertanggung-jawab kepada Kasal.
“Wilayah kerja Koarmada III seluas 2.015.884 KM² dengan tanggung jawab kawasan perairan laut dari Ambon ke Merauke dan mempunyai dua Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI), yaitu ALKI II (dari Laut Sulawesi ke Selat Lombok) dan ALKI III (ALKI III A dari Laut Maluku ke Laut Sawu, ALKI III B dari Laut Maluku ke Laut Banda dan ALKI III dari Laut Maluku ke Laut Arafuru),” jelasnya.
Pembekalan ini berlangsung menarik yang ditandai banyaknya pertanyaan yang disampaikan oleh para Taruna. “Saya mengapresiasi kemampuan berpikir, keberanian mengemukakan pendapat, dan kecerdasan Taruna AAL yang dapat dilihat dari pertanyaan-pertanyaan strategis yang disampaikan sudah setingkat Perwira,” ujarnya.
Seusai memberikan pembekalan, Pangkoarmada III beserta Kepala Staf Koarmada III Laksamana Pertama TNI Maman Firmansyah, Inspektur Koarmada III Laksma TNI Hendri Suprianto, Kapok Sahli Pangkoarmada III Laksma TNI Lilik Suparyana, S.T., M.Tr. (Han)., dan para Asisten Pangkoarmada III menyaksikan display Genderang Suling Gita Jala Taruna AAL di lapangan upacara Mako Lantamal XIV Sorong.
Kadispen Koarmada III Kolonel Laut Drs. Abdul Kadir, M.A.P.