Release 10 Oktober 2020
Kegiatan TMMD yang di gelar kodim 0601/Pandeglang yang di pusatkan di desa Patia kecamatan Patia Pandeglang Banten, selain mempercepat pembangunan, menambah ilmu pengetahuan warga, membangkitkan gotong royong di tengah-tengah masyarakat dan juga membawa berkah bagi sejumlah pemilik warung dan sebagian besar mengaku omzet penjualnnya naik. Sabtu (10/10)
Kehadiran Satgas TMMD ke-109 Kodim 0601/ Pandeglang sedikitnya memberikan berkah tersendiri bagi warga desa Patia, apalagi saat ini perekonomian warga terasa sulit di tengah masa Pandemi Covid-19, Pembatasan Sosial Berskala Besar salah satu penyebab perekonomian warga menurun.
Ibu Selfi (52) yang akrab di panggil Teh Haji, warga asal desa Surianeun Kecamatan Patia, yang kesehariannya sebagai pengusaha tata rias pengantin dan menyewakan peralatan pesta tetapi di masa Pandemik Covid-19 seperti sekarang ini usahanya sepi alias mati suri.
Dengan adanya kegiatan TMMD 109 di desa Patia Teh Haji mencari peluang dengan membuat warung dadakan yang menyedikan makan, minum dan kebutuhan lainnya bagi para anggota satgas TMMD. Ia sangat berharap dengan warung dadakan ini pendapatannya bisa meningkat dan memulihkan perekonomian keluarga.
Sejak digelar TMMD di desa Patia, warung yang saya dirikan ramai setiap harinya, sehingga dagangannya cepat habis, walupun hanya sekedar ngopi dan menikmati jajanan warung pendapatan kami meningkat setiap harinya.
“Alhamdulillah pak, omset warung saya bertambah. Dagangan saya juga cepat habis,” ungkap teh haji kepada media
Kepala desa Patia menjelaskan, kehadiran TMMD ini memberi banyak keuntungan bagi para pemilik warung yang ada di desa Patia. Dengan demikian, kehadiran TMMD tidak hanya saja membantu kemajuan pembangunan di pedesaan tetapi dapat memberi manfaat lain bagi warga yang desanya menjadi sasaran program TMMD tersebut, Pungkasnya. (Sur)
