SERANG : Online-indonesia.com_Sebagai bentuk kepedulian kepada sesama, Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi kunjungi balita penderita Hydrocephalus di Kp. Cijeruk RT. 03 RW 001, Ds. Cijeruk kecamatan Kibin kabupaten Serang, Selasa (29/09/2020).
Balita penderita Hydrocephalus tersebut bernama Jihan Anindya Putri (1,5) dan sudah mengidap penyakit ini selama 1 (satu) tahun. Jihan merupakan putri pertama pasangan dari Herman (25) dan Nurbaiti (25).
Seperti diketahui, Hydrocephalus adalah penumpukan cairan di rongga otak sehingga meningkatkan tekanan pada otak. Pada bayi dan anak-anak, hydrosephalus membuat ukuran kepala membesar.
Guna melihat kondisi Jihan secara langsung, Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi dan didampingi oleh Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengunjungi ke kediaman Jihan.
Saat ditemui, Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi mengatakan kedatangannya sebagai bentuk kepedulian Polri khususnya Polda Banten kepada Jihan yang sedang menderita Hydrocephalus.
"Hari ini saya bersama Pak Kabid Humas Polda Banten mengunjungi adinda Jihan, dimana kedatangan kita sebagai bentuk kepedulian Polri khususnya Polda Banten kepada sesama mahluk sosial," kata Riki Yanuarfi.
Riki Yanuarfi menambahkan bahwa dirinya sangat prihatin atas kondisi yang menimpa Jihan.
"Saya benar-benar merasa prihatin atas kondisi ananda Jihan saat ini, seharusnya seusianya bisa bermain dengan teman-temannya. Namun dengan penyakit yang di deritanya dia hanya bisa berbaring saja," ujar Riki Yanuarfi.
Riki Yanuarfi mengungkapkan bahwa dirinya mengetahui kondisi balita Jihan tersebut berdasarkan dari informasi wartawan.
"Iya saya dapat info tentang adinda Jihan dari dari teman-teman wartawan, sehingga saya bersama Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi langsung mengunjungi ke kediamannya untuk melihat secara langsung kondisi adinda Jihan ini," ungkap Riki Yanuarfi.
Dan Riki Yanuarfi menjelaskan bahwa maksud kedatangannya dan rombongan ke rumah ananda Jihan untuk memberikan tali asih.
"Kami memberi bukan karena kami berlebih, tapi karena kami ingin berbagi. Semoga dengan apa yang kami berikan ini dapat meringankan beban keluarga ananda Jihan," terang Riki Yanuarfi.
Riki Yanuarfi pun berpesan agar pihak keluarga benar-benar merawat Jihan dengan setulus hati.
"Buat semua keluarga Jihan, saya berpesan rawat ananda Jihan dengan sabar, rawat dengan ikhlas. Ini ladang pahala buat kita. Kita harus sabar, karena ini bukan mau kita. Sekali saya minta kepada ayahnya Jihan, ibunya, neneknya dan semua keluarga yang merawat Jihan untuk sabar dan ikhlas dalam merawat ananda Jihan," ucap Riki Yanuarfi.
Riki Yanuarfi berharap Jihan dapat sembuh dari penyakitnya dan supaya bisa bermain dengan teman-temannya.
"Semoga adinda Jihan ini dapat sembuh dari penyakitnya, dan kalo udah sembuh dia bisa bermain dengan teman-teman seusianya. Dan kita semua bisa mendoakan adinda Jihan ini supaya penyakitnya bisa sembuh," harap Riki Yanuarfi.
Masih kata Riki Yanuarfi, "Dan saya juga mengajak kepada seluruh masyarakat maupun Pemerintah terkait agar bersama-sama membantu kesembuhan adinda Jihan ini, karena ini merupakan tanggungjawab kita bersama sebagai mahluk sosial, kita harus saling tolong menolong," tutup Riki Yanuarfi.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi juga berpesan kepada keluarga untuk tetap semangat merawat Jihan.
"Dan untuk pihak keluarga, saya mohon agar tetap semangat merawat adinda Jihan ini, adinda Jihan ini merupakan titipan dari Allah SWT, jadi harus kita rawat dengan sungguh-sungguh," ujar Edy Sumardi.
Ditemui di lokasi, Herman selaku ayah Jihan mengucapkan terimakasih kepada Polda Banten.
"Terimakasih kepada bapak-bapak Polisi dari Polda Banten yang sudah peduli kepada anak kami dengan datang dan memberikan bantuan kepada Jihan anak kami. Semoga Allah SWT membalas kebaikan bapak-bapak Polisi semuanya," tuturnya. (Bidhum Polda Banten)